KESADARAN DALAM BERKESEMPATAN
Masa sekolah, masa dimana penuh cerita, cinta, suka atau
pun duka yang terkenang. Diakui atau tidak masa sekolah ialah masa-masa kita
untuk mengngembangkan diri, mengetahui akan karakter pribadi, dan mengenali
jati diri. Bukan masa kita untuk bermalas- malas bahkan untuk merugikan diri
sendiri. Memang terkadang apa yang disenangi pada masa-masa ini berdampak pada
esok hari yang menanti, entah itu positif maupun negatif.
Namun kebanyakan yang terjadi ialah
hal-hal yang disenangi pada masa ini berdampak negatif. Bagaimana tidak, remaja
di masa-masa sekolah lebih suka merugikan diri sendiri. Suka jam sekolahnya
kosong ketimbang ada gurunya alias “KBM”, lebih suka ngomong hal- hal yang gk
penting dibelakang diwaktu pelajaran, ketimbang belajar ngomong didepan kelas
sekalian presentasi.hal hal ini jelas sangat merugikan beberapa pihak dari
seseorang itu. Tetapi masih banyak yang menyukai hal-hal ini. Mereka tak sadar
atau pura- pura tak sadar itu masih menjadi sebuah petanyaan besar.
Kita dapat menghalai semua kerugian ini “SEBENARNYA”
asalkan ada niat dan kemauan pada diri sendiri untuk tidak menjadi orang yang
merugi. Kesempatan utuk menjadi orang yang beruntug sangatlah banyak dan berpeluang
besar, tinggal pandai-pandainya kita dalam menyikapi setiap kondisi. Waktu senggang
kita buat untuk belajar mandiri, punya bakat banyak ngomong dibuat keterampilan
untuk belajar menjadi orator. Ada banyak kesempatan yang dapat kita ambil dari
setiap kondisinya, tergantung pada masing-masing orang yang menyikapinya, lebih
memilih menjadi ……,

Atau
